Bagi kalian yang akan meneruskan pendidikan ke jenjang perkuliahan, tentu harus sudah mempersiapkan sejak dini jurusan apa yang akan diambil. Pemilihan jurusan sendiri biasanya dirasakan menjadi kendala bagi siswa siswi kelas 12 karena sebagian besar merasa belum mengetahui bakat minat yang sebenarnya, mayoritas pemilihan jurusan biasanya teriming-iming jurusan dan perguruan tinggi favorit. Sebagai himbauan awal, jangan sampai kalian merasa salah jurusan ketika kalian sudah mengikuti perkuliahan, banyak faktor penyebab salah jurusan, berikut linknya >> xxxx . Salah memilih jurusan dapat menimbulkan dampak signifikan terhadap kehidupan di masa mendatang, apa saja dampak tersebut ?
1. Dampak secara Psikologis
Ketika seseorang diperintah untuk mempelajari,mengerjakan sesuatu yang tidak sesuai dengan bakat dan minat biasanya akan menjadi beban tersendiri. Begitu juga ketika mahasiswa dihadapkan pada suatu perkuliahan dimana perkuliahan tersebut tidak sesuai dengan bakat minat yang dimiliki namun karena salah pilih/pilihan orang tua, biasanya mahasiswa tersebut merasa setengah hati menjalani perkuliahan. Belajar menjadi kurang bersemangat dan terasa sulit karena sudah terbentuk blocking emosi. Rasa marah, sedih, kesal sudah memblokir efektivitas kerja otak menyebabkan terhambatnya pembentukan motivasi. Dampak psikologis yang timbul adalah : menganggap perkuliahan itu merupakan beban sehingga merasa dirinya tertekan, daya kosentrasi dan daya juga menurun. Terlebih jika mata kuliah yang diajar semakin sulit , yang menjadi akibat fatal adalah kuliah 4 tahun tapi tidak menyerap ilmunya bahkan bisa berhenti ditengah jalan
2. Dampak secara Akademis
Jika dilihat dari akademis, ternyata salah jurusan berdampak dengan pencapaian akademis yang kurang maksimal seperti mendapat nilai yang kurang sehingga harus mengulang mata kuliah sehingga rugi waktu dan uang. Dampak lain adalah sulit ketika mengikuti perkuliahan baik memahami apa yang sudah dijelaskan maupun menyelesaikan persoalan yang diberikan oleh dosen serta kesulitan belajar sehingga kesulitan mengikuti perkuliahan dapat berdampak pada rendahnya pencapaian nilai/ indeks prestasi (IP).
3. Dampak secara relasional
Penurunan rasa percaya diri, itulah yang akan dirasakan oleh mahasiswa yang salah memilih jurusan. Dampaknya merasa rendah diri, merasa tidak dapat menguasai materi perkuliahan, memecahkan problematika yang diberikan, dapat mempengaruhi hasil nilai yang membuat mahasiswa bisa menjadi semakin down, tertekan, merasa minder dan merasa dirinya adalah manusia bodong sehingga yang terjadi adalah mahasiswa tersebut menarik diri dari pergaulan karena merasa kurang percaya diri, takut bergaul, menjaga jarak dengan orang lain, menjadi pendiam atau lebih suka menyendiri. Namun tidak selamanya salah jurusan membuat seseorang putus semangat di dalam perkuliahan, justu sekarang mahasiswa mengimbanginya dengan aktif bersosialisasi dan berorganisasi untuk mendapatkan soft skill, jadi walaupun secara akademik kurang, tapi soft skill menutupi kekurangan itu, dengan memperoleh soft skill yang tinggi, rasa percaya diri dalam mahasiswa akan tumbuh.
Terdapat dua pemikiran ketika seseorang merasa salah jurusan, yakni ikuti bus yang sudah terlanjur salah jurusan dengan menikmatinya / menyiasatinya ada juga yang segera turun dari bus tersebut ketika sadar salah jurusan, sebelum dirinya terjebak semakin jauh dan segera mencari bus jurusan lain. Kamu yang sekarang dan apa yang kamu lakukan sekarang akan mempengaruhi kamu di masa depan.
Tidak masalah ketika kamu salah jurusan, kemudian pindah/bertahan, tapi berfikirlah dari sekarang, akankah kalian mengorbankan waktu? bukankah sebaiknya dalam waktu 4 tahun tersebut kamu mulai membentuk diri kamu dengan terus mengikuti minat atau bahkan melatih bakat ? Silakan pikirkan kembali, silakan berdiskusi dengan orangtua, dan bisa ikuti tips menghindari salah jurusan di >> sini
Terdapat dua pemikiran ketika seseorang merasa salah jurusan, yakni ikuti bus yang sudah terlanjur salah jurusan dengan menikmatinya / menyiasatinya ada juga yang segera turun dari bus tersebut ketika sadar salah jurusan, sebelum dirinya terjebak semakin jauh dan segera mencari bus jurusan lain. Kamu yang sekarang dan apa yang kamu lakukan sekarang akan mempengaruhi kamu di masa depan.
Tidak masalah ketika kamu salah jurusan, kemudian pindah/bertahan, tapi berfikirlah dari sekarang, akankah kalian mengorbankan waktu? bukankah sebaiknya dalam waktu 4 tahun tersebut kamu mulai membentuk diri kamu dengan terus mengikuti minat atau bahkan melatih bakat ? Silakan pikirkan kembali, silakan berdiskusi dengan orangtua, dan bisa ikuti tips menghindari salah jurusan di >> sini
0 komentar:
Post a Comment
Jadilah orang yang memberikan komentar yang baik untuk semuanya!