CONTOH RPP TEKS NEGOSIASI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA/SMK …
Mata Pelajaran : BAHASA INDONESIA WAJIB
Kelas/Semester : X/2 (Genap)
Alokasi Waktu : 3 X 45 menit (3 jp)
A. Kompetensi Inti
KI-1 dan KI-2; Memiliki sikap jujur, disiplin, kerjasama, responsif, dan proaktif dalam mencari solusi permasalahan, sehingga dapat menyadari dirinya sebagai mahluk ciptaan yang Maha Kuasa serta menjalankan kewajibannya sesuai dengan agama yang dianutnya. KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah |
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan |
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencampaian Kompetensi
3.10 Mengevaluasi pengajuan, penawaran dan persetujuan dalam teks negosiasi lisan maupun tertulis. | 3.10.1 Mampu merumuskan ciri teks negosiasi secara tepat pada teks negosiasi lisan maupun tertulis 3.10.2 Mampu menjelaskan cara menyampaikan pengajuan, penawaran teks negosiasi lisan maupun tertulis secara runtut dan logis 3.10.3 Mampu menjelaskan syarat tercapainya persetujuan (kesepakatan) teks negosiasi lisan maupun tertulis .secara tepat |
4.10 Menyampaikan pengajuan, penawaran, persetujuan dan penutup dalam teks negosiasi secara lisan atau tulis. | 3.10.4 Mampu menganalisis faktor penentu keberhasilan teks negosiasi lisan maupun tertulis secara tepat. 4.10.1 Mampu menggunakan alasan yang tepat untuk melakukan negosiasi. 4.10.2 Mampu menjelaskan pola-pola penyajian teks negosiasi inovasi mengurangi sampah plastik. |
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan 1: Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan pedagogik genre, saintifik, dan CLIL dengan model pembelajaran PBL, peserta didik dapat mengidentifikasi ciri,cara, dan syarat teks negosiasi dengan rasa ingin tahu, responsif, dan tanggung jawab selama proses pembelajaran dan bersikap jujur, percaya diri, serta pantang menyerah.
Pertemuan 2: Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan pedagogik genre, saintifik, dan CLIL dengan diskusi dan penugasan, peserta didik mampu menganalisis, menggunakan alasan, dan menjelaskan pola teks negosiasi dengan rasa ingin tahu, responsif, dan tanggung jawab selama proses pembelajaran dan bersikap jujur, percaya diri, serta pantang menyerah.
D. Materi Pembelajaran
a. Pengertian teks negosiasi
b. Ciri-ciri teks negosiasi
c. Cara menyampaikan pengajuan penawaran
d. Syarat tercapainya kesepakatan
e. Sapaan tuturan teks negosiasi
f. Pola-pola penyajian teks negosiasi
(terlampir 1)
E. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran
Pendekatan : Pedagogi genre, Saintifik approach, CILL
Model : Prolem Based Learning
Metode : penugasan, tanya jawab, diskusi.
F. Kegiatan Pembelajaran
Model Pembelajaran : Saintifik dan PBL
Pertemuan ke 1
No | Kegiatan dan Deskripsi | Alokasi Waktu |
1 | PENDAHULUAN 1. Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan mengucapkan salam. 2. Guru menginformasikan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan 3. Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. 4. Menyampaikan topik dan kegiatan yang akan dilakukan. 5. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan. | 15 menit |
2 | 1. Orientasi kepada masalah (mengamati) Peserta didik mengamati Teks yang berjudul Hobi yang Menyenangkan. Peserta didik mencatat ciri teks negosiasi 2. Mengorganisasikan peserta didik (menanya) 1. Guru menanyakan ciri teks Teks yang berjudul Hobi yang Menyenangkan berupa: a. Partisipan yang terlibat b. Perbedaan kepentingan kedua belah pihak c. Pengajuan dan penawaran yang dilakukan d. Hasil kesepakatan 2. Peserta didik dengan bimbingan guru membentuk 6 (enam) kelompok dan topik. 3. Guru menjelaskan pembuatan Proyek 1: Teks negosiasi dalam kehidupan sehari-hari. (Proyek 1) 4. Peserta didik dengan bimbingan guru merumuskan kegiatan teks (cara menyampaikan pengajuan, penawaran, dan pencapaian persetujuan) negosiasi dalam kehidupan sehari-hari. 3. Membimbing Penyelidikan Secara Kelompok (mengumpulkan informasi) 1. Peserta didik dengan bimbingan guru melakukan penyelidikan secara kelompok untuk menentukan partisipan yang terlibat dalam negosiasi kelompok. 2. Peserta didik secara berkelompok membuat kerangka negosiasi. (Kerjasama) 3. Mengembangkan Hasil Karya (mengasosiasi) 1. Peserta didik secara berkelompok menyusun skenario untuk mengungkapkan cara pengajuan, penawaran, dan pencapaian persetujuan melalui kegiatan negosiasi dalam kehidupan sehari-hari. 2. Peserta didik menyusun alasan yang tepat melalui kegiatan negosiasi dalam kehidupan sehari-hari. 3. Peserta didik secara berkelompok melakukan kegiatan negosiasi di luar jam pelajaran. (Praktik 1) 4. Menyajikan hasil karya dan mengevaluasi proses pemecahan masalah (mengkomunikasi) 1. Peserta didik mengomunikasikan kepada guru hasil diskusi kelompok. | 60 menit |
3 | PENUTUP 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran tentang ciri teks negosiasi cara menyampaikan pengajuan, syarat tercapainya persetujuan (kesepakatan), menggunakan alasan yang tepat dalam negosiasi, dan pembuatan teks negosiasi. 2. Guru melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan baik tentang proses maupun hasil yang dicapai. 3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran tentang pembuatan teks negosiasi. 4. Guru melakukan penilaian berkenaan dengan diskusi kelompok pembuatan teks negosiasi. 5. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk demonstrasi teks negosiasi kelompok. 6. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam. | 15 menit |
Model Pembelajaran : Saintifik dan Diskusi
Pertemuan ke 2
No | Kegiatan dan Deskripsi | Alokasi Waktu |
1 | PENDAHULUAN 1. Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan mengucapkan salam. 2. Guru menata kelas menjadi forum diskusi menyenangkan. 3. Guru menanyakan hasil kerja kelompok. | 15 menit |
2 | Pertemuan 2 INTI 1. Orientasi kepada masalah (mengamati) 1. Peserta didik mengamati dan mendengarkan saran dan masukan dari guru terkait teks negosiasi. 2. Peserta didik mencatat dan mengklasifikasi hasil pengamatan. 2. Mengorganisasikan peserta didik (menanya) Guru menanyakan faktor penentu keberhasilan negosiasi kelompok dalam bentuk teks, berupa: a) Kesediaan untuk berkompromi, b) Pihak yang diuntungkan dan dirugikan, c) Kepraktisan kesepakatan yang dicapai, dan d) Alasan yang mampu memengaruhi pihak terkait. 3. Membimbing Penyelidikan Secara Kelompok (mengumpulkan informasi) 1. Peserta didik secara berkelompok melakukan penyelidikan secara untuk menganalisis faktor keberhasilan negosiasi. 4. Mengembangkan Hasil Karya (mengasosiasi) 1. Peserta didik secara berkelompok menyusun pertanyaan, power point, dan teks untuk diskusi. 5. Menyajikan hasil karya dan mengevaluasi proses pemecahan masalah (mengkomunikasi) 1. Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan teks. (praktik 2) 2. Peserta diskusi menyiapkan diri untuk mengamati dan menjawab pertanyaan kelompok penyaji. (hasilnya untuk tes lisan 1 dan 2). 3. Peserta diskusi memberikan tanggapan hasil presentasi kelompok penyaji secara lisan (kekurangan dan kelebihan dilihat dari kejelasan isi, kelengkapan data, EYD, dan penggunaan kalimat). | 60 menit |
3 | PENUTUP 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat rangkuman/simpulan kegiatan diskusi kelompok. 2. Guru melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan baik tentang proses maupun hasil yang dicapai dalam kegiatan diskusi. 3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran tentang pembuatan teks negosiasi. 4. Guru melakukan penilaian berkenaan dengan diskusi kelompok negosiasi. 5. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk demonstrasi teks negosiasi kelompok selanjutnya. 6. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam. | 15 menit |
Model Pembelajaran : Saintifik dan TGT
Pertemuan ke 3
No | Kegiatan dan Deskripsi | Alokasi Waktu |
1 | PENDAHULUAN 1. Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan mengucapkan salam. 2. Guru menata kelas menjadi forum diskusi menyenangkan. 3. Guru menanyakan proses pembelajaran selama pertemuan 2-9. | 15 menit |
2 | INTI 1. Orientasi kepada masalah (mengamati) 1) Peserta didik mengamati surat penawaran 2) Peserta didik mencatat dan mengklasifikasi hasil pengamatan. 2. Mengorganisasikan peserta didik (menanya) Guru menanyakan faktor penentu keberhasilan negosiasi, berupa: a) Kesediaan untuk berkompromi, b) Pihak yang diuntungkan dan dirugikan, c) Kepraktisan kesepakatan yang dicapai, dan d) Alasan yang mampu memengaruhi pihak terkait. Guru menanyakan ciri-ciri teks negosiasi, berupa: a. Partisipan yang terlibat b. Perbedaan kepentingan kedua belah pihak c. Pengajuan dan penawaran yang dilakukan d. Hasil kesepakatan Guru menanyakan pola-pola penyajian teks negosiasi, berupa: a. dialog b. narasi c. surat-menyurat 3. Membimbing Penyelidikan Secara Kelompok (mengumpulkan informasi) Peserta didik bersama guru melakukan penyelidikan untuk menentukan bagian-bagian surat tawar-menawar. 4. Mengembangkan Hasil Karya (mengasosiasi) 1. Peserta didik secara berkelompok berdiskusi menyusun kerangka surat tawar menawar, yang bertemakan: a. sosialisasi kepada khalayak umum tentang pemanfaatan sampah plastik, b. sosialisasi kepada khalayak umum tentang pengelolaan sampah organik, c. sosialisasi kepada khalayak umum tentang peran ibu rumah tangga terhadap sampah plastik, dan d. sosialisasi kepada khalayak umum tentang peran bank sampah bagi lingkungan dan ekonomi ibu ruah tangga. 5. Menyajikan hasil karya dan mengevaluasi proses pemecahan masalah (mengkomunikasi) 1. Peserta didik secara berkelompok mengirimkan surat penawarannya kepada kelompok lain. 2. Peserta diskusi memberikan tanggapan hasil kerja kelompok lain secara tertulis (kekurangan dan kelebihan dilihat dari kejelasan isi penawaran, kelengkapan data, EYD, penggunaan kalimat, dan kelengkapan bagian-bagian surat) dan menyampaikan kepada pihak kelompok. 3. Memberikan penilaian hasil kerja kelompok lain. 4. Peserta didik bersama kelompok memperbaiki surat-tawar menawar yang telah dikoreksi kelompok lain. 5. Peserta didik mengirimkan kepada pihak luar (ibu PKK, komunitas Remaja Masjid, ibu posyandu, dsb). | 60 menit |
3 | PENUTUP 7. Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat rangkuman/simpulan kegiatan diskusi kelompok. 8. Guru melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan baik tentang proses maupun hasil yang dicapai dalam kegiatan diskusi. 9. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran tentang negosiasi melalui surat-menyurat. 10. Guru melakukan penilaian berkenaan dengan diskusi kelompok negosiasi (praktik 2 dan produk 2) 11. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk menerapkan tawar-menawar kegiatan ajakan membuang sampah sembarangan melalui surat-menyurat dalam kehidupan sehari-hari. (proyek 2) 12. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam. | 15 menit |
G. Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Sikap Melalui Observasi
Penilaian Sikap Kegiatan Diskusi
Instrumen: Format Pengamatan Sikap dalam Kegiatan Praktikum/Diskusi
Peduli dan Proaktif Indikator: - Mengikuti tahapan diskusi dengan baik - Responsif terhadap permasalahan sampah plastik - Mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan dalam diskusi - Mampu berinteraksi dengan anggota kelompok Rubrik pemberian Skor : 4 = jika semua indikator dilakukan peserta didik
3 = jika 3 indikator dilakukan peserta didik 2 = jika 2 indikator dilakukan peserta didik 1 = jika 1 indikator dilakukan peserta didik |
2. Instrumen Penilaian Kompetensi Pengetahuan
1) Tes Tulis
Soal
Instrumen Soal a. Buatlah surat tawar-menawar tentang “Pengadaan program peduli sampah dan air di lingkungan setempat”. b. Kirimlah surat yang kalin buat kepada pihak yang bersangkutan! |
2) Tes Lisan
Instrumen: Soal:
|
3) Penugasan
Instrumen Tugas 1: Membuat transkrip dan translate teks negosiasi. Tugas 2: Membuat surat tawar-menawar. |
3. Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan
a Penilaian Proyek
Instrumen 1. Buatlah teks tawar menawar dalam kehidupan sehari-hari. Format Penilaian Proyek 1
| |||||||||||||||||||
Instrumen 1. Buatlah teks tawar menawar dalam kehidupan sehari-hari. Format Penilaian Proyek 2
| |||||||||||||||||||
b. Penilaian Produk
Instrumen: Susunlah teks negosiasi dengan runtut dan jelas. Penilaian Produk 1 Pengembangan produk ada 3 tahapan yang perlu dinilai : 1. Tahap persiapn meliputi kemampuan peserta didik dan merencanakan, menggali dan mengembangkan gagasan dan mendesain produk. 2. Tahap pembuatan produk meliputi penilaian kemampuan peserta didik dalam menyeleksi dan menggunakan bahan, alat dan teknik. 3. Tahap penilian produk meliputi penilaian produk yang dihasilkan peserta didik seusuai kriteria yang ditetapkan
| |||||||||||||||||||
Instrumen: i. Buatlah surat-tawar menawar tentang ajakan membuang sampah sembarangan. ii. Perhatikan kelengkapan isi surat tawar menawar dari segi: a) struktur tawar-menawar, b) kelengkapan bagian surat, dan c) kaidah penulisan! Penilaian Produk 2 Pengembangan produk ada 3 tahapan yang perlu dinilai : 1. Tahap persiapn meliputi kemampuan peserta didik dan merencanakan, menggali dan mengembangkan gagasan dan mendesain produk. 2. Tahap pembuatan produk meliputi penilaian kemampuan peserta didik dalam menyeleksi dan menggunakan bahan, alat dan teknik. 3. Tahap penilian produk meliputi penilaian produk yang dihasilkan peserta didik seusuai kriteria yang ditetapkan
| |||||||||||||||||||
c. Penilaian Portofolio
Instrumen
Rubrik Penilaian Portofolio : 1.
Bila mengumpulkan tepat waktu dan benar nilai = 91 – 100 2. Bila mengumpulkan tidak tepat waktu dan benar nilai = 80 – 90 3. Bila mengumpulkan tepat waktu dan salah nilai = 70 – 79 4. Bila mengumpulkan tidak tepat waktu dan salah nilai = 60 – 69 5. Bila tidak mengumpulkan = 0 |
H. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media
· Teks negosiasi
· Partisipan
· Email/pos
· Internet
2. Alat
· Laptop
· LCD
· Papan tulis
3. Sumber Pembelajaran
· Kemendikbud. 2017. Bahasa Indonesia. Jakarta: Kemendikbud.
· Soedjito. Tanpa Tahun. Surat-Menyurat. Bandung: CV. Sinar Agung.
...., Maret 2018
Mengetahui,
Kepala SMA/SMK Guru Mata Pelajaran
………….. …………………….
LAMPIRAN 1: MATERI TEKS NEGOSIASI
a. Pengertian teks negosiasi
Negosiasi adalah bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencari penyelesaian bersama di antara pihak-pihak yang mempunyai perbedaan kepentingan.
Teks negosiasi adalah teks yang menguraikan tentang proses tawar-menawar oleh dua partisipan atau lebih untuk mencapai kesepakatan bersama, baik berupa dialog maupun narasi.
b. Ciri-ciri teks negosiasi
a) partisipanà biasanya pihak yang menyampaikan pengajuan dan pihak yang menawar. Pada beberapa negosiasi untuk memecahkan konflik dan pertikaian, ada partisipan ketiga yang berperan sebagai perantara, penengah, dan pemandu.
b) Adanya perbedaan kepentingan dari kedua belah pihak.
c) Ada pengajuan dan penawaran.
d) Ada kesepakatan sebagai hasil negosiasi. Ketika tidak tercapai kesepakatan berarti tidak terjadi negosiasi.
c. Cara menyampaikan pengajuan penawaran
1. Pembeli dan penjual bersikap sopan dalam menyampaikan pengajuan.
2. Pembeli dan penjual tidak menekan pihak lain dalam menyampaikan pengajuan.
3. Pembeli dan penjual menyertakan alasan dalam menyampaikan pengajuan.
4. Pembeli dan penjual menyampaikan alasan dengan cara halus untuk membujuk pihak lain.
d. Syarat tercapainya kesepakatan
1. Menerima alasan yang disampaikan pihak lain.
2. Mengajukan tuntutan sampai mencapai titik temu.
e. Sapaan tuturan teks negosiasi
Sapaan/pasangan tuturan adalah tindakan saling memberi pesan dan merespon antara partisipan dalam kegiatan negosiasi.
Berikut contoh-contoh pasangan tuturan dalam negosiasi.
1. Mengucapkan salam><menjawab salam
2. Bertanya><menjawab dan tidak menjawab
3. Meminta tolong>< memenuhi atau menerima permintaan
4. Meminta><memenuhi atau menerima permintaan
5. Menawarkan><menerima atau menolak tawaran
6. Mengusulkan><menerima atau menolak usulan
f. Pola-pola penyajian teks negosiasi
1. Berpola dialog
2. Berpola narasi
3. Berpola surat-menyurat
Lampiran 2: Teks Negosiasi
Hobi yang Menyenangkan
Yovi dan Esa adalah teman karib yang sama – sama memiliki hobi mengoleksi action figure maupun gundam. Selain itu mereka juga memiliki hobi bermain games. Percakapan ini terjadi melalui telepon.
}
} Yovi : “Halo, selamat siang. Ini Yovi. Bisa bicara dengan Esa?”
} Esa : “Halo, selamat siang. Dengan saya sendiri. Ada apa
Yov?”
} Yovi : “Begini, kemarin aku baru membeli Gundam terbaru.
Kebetulan aku beli dua. Kamu mau membeli satu?”
} Esa : “Hmm, boleh juga tuh. Memang berapa harganya?”
} Yovi : “Rp 200.000. Gimana?”
} Esa : “Wah, aku belum ada uang. Gimana kalau aku barter dengan DVD game Monster Girl Quest 3?”
} Yovi : “Wah boleh juga tuh. Kebetulan aku lagi
cari game itu. Tapi itu DVDOriginal kan?”
} Esa : “Iya dong. Gimana?”
} Yovi : “Hmmm. Gimana kalau dibarter dengan DVD game itu
plus Rp 50.000?”
} Esa : “Ya udah, deal ya?”
} Yovi : “Oke. Kapan bisa ketemuan?”
} Esa : “Minggu jam 08.00 WIB di alun – alun ya?”
} Yovi : “Jangan, aku masih di Kampus. Jam 10.00 WIB di Kedai Santai ya? Dekat SMP 1.”
} Esa : “Ok. Tapi nanti aku traktir makan ya?”
} Yovi : “Siap, datang aja besok Minggu ya, aku tunggu. Selamat siang.”
} Esa : “Ya, selamat siang.”
} Percakapan selesai, akhirnya Esa dan Yovi menentukan kesepakatan bersama
RPP DAN MATERI PEMBELAJARAN SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2017/2018
MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS X (SMA/SMK)
1. TEKS NEGOSIASI
2. TEKS DEBAT
3. TEKS BIOGRAFI
4. TEKS PUISI
0 komentar:
Post a Comment
Jadilah orang yang memberikan komentar yang baik untuk semuanya!